-->
  • Jelajahi

    Copyright © EnergiTransformasi.Id | Bertransformasi Bangun Negeri
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    KSP Duduk Bareng dengan AFEFA, Bahas Ekosistem Kendaraan Listrik

    Redaksi
    Sabtu, 08 April 2023, 15:21 WIB Last Updated 2023-04-08T08:21:23Z

    KSP bersama dengan AFEPA membahas potensi pertumbuhan ekosistem kendaraan listrik./KSP


    ENERGITRANSFORMASI, JAKARTA – Isu kendaraan listrik dalam rangka transisi energy di bidang transfortasi terus digulirkan. Perkembangan bagaimana ekosistem kendaraan listrik terus diawasi dalam rangka potensi petumbuhan aplikasi transisi energy.


    Terkait dengan ekosistem, Kepala Staf Kepresidenan Dr. Moeldoko, baru-baru ini duduk bersama dengan perwakilan gabungan Asosiasi Industri Kendaraan Listrik Asia (Asian Federation of Electric Vehicle Association/AFEVA) di Gedung Bina Graha, Jakarta, untuk membahas perkembangan ekosistem kendaraan listrik, khususnya di kawasan Asia Tenggara.


    “Produksi kendaraan bermotor roda dua di Indonesia mencapai 6 hingga 7 juta per tahun. Di negara-negara Asia Tenggara pun, penggunaan kendaraan roda dua sangat masif. Maka Federasi Asosiasi ini perlu memikirkan bagaimana mengembangkan ekosistem kendaraan listrik, khususnya di sektor kendaraan roda dua,” kata Moeldoko, dilansir dari laman KSP.


    Dalam pertemuan itu pula disepakati bahwa Perkumpulan Industri Kendaraan Listrik Indonesia (Periklindo) akan menjadi bagian dari AFEVA, bergabung bersama Asosiasi Kendaraan Listrik dari Filipina (EVAP), Singapura (EVAS), Thailand (EVAT), dan Malaysia (EVAM).


    Menurut Moeldoko, bergabungnya Periklindo dalam federasi asosiasi kendaraan listrik ini diharapkan mampu membawa Indonesia sebagai salah satu negara terdepan produsen kendaraan listrik di kawasan Asia.


    Hal ini pun sejalan dengan komitmen pemerintah Indonesia terhadap sistem transportasi yang berkelanjutan dan ramah lingkungan.


    “Diharapkan industri-industri kendaraan listrik dalam federasi Asia ini akan turut mempengaruhi pembuatan kebijakan-kebijakan nasional di masa mendatang yang lebih mendukung perkembangan ekosistem kendaraan listrik dalam negeri,” ungkap Moeldoko.


    Sebagai informasi, Duta Besar Filipina untuk ASEAN Hjayceelyn M. Quintana, Ketua EVAP Edmund Araga, perwakilan EVAM dan Periklindo juga turut hadir dalam pertemuan tersebut. Secara pribadi, Duta Besar menyatakan harapannya pada kepemimpinan Indonesia dalam mengembangkan ekosistem kendaraan listrik, khususnya di kawasan Asia Tenggara.

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini

    KONSTRUKSI

    +