ENERGITRANSFORMASI, CHANDLER - Microchip Technology (Nasdaq: MCHP) telah meluncurkan PolarFire® FPGA Ethernet Sensor Bridge yang kompatibel dengan platform pemrosesan sensor NVIDIA Holoscan agar pengembang dapat membangun sistem pemrosesan sensor berbasis kecerdasan buatan (AI).
FPGA PolarFire memfasilitasi dukungan multi-protokol, dan solusi perdana yang diluncurkan sebagai bagian dari platform Microchip ini kompatibel dengan sensor berbasis MIPI® CSI-2® dan lapisan fisik MIPI D-PHY℠. Solusi masa depan akan mendukung berbagai macam sensor dengan interface yang berbeda, termasuk SLVS-EC ™ 2.0, 12G SDI, CoaXPress® 2.0, dan JESD204B. Platform ini memungkinkan perancang untuk mengerahkan kekuatan ekosistem NVIDIA Holoscan sambil memanfaatkan teknologi hemat daya FPGA PolarFire, dengan komunikasi latensi rendah dan dukungan sensor multi-protokol.
NVIDIA Holoscan membantu merampingkan pengembangan dan penggunaan aplikasi AI dan komputasi berkinerja tinggi (High-Performance Computing – HPC) pada edge untuk mendapatkan insights secara real-time. Platform ini menghadirkan sistem hardware dan software yang diperlukan untuk streaming sensor berlatensi rendah dan konektivitas jaringan. Platform ini mencakup library optimal untuk pemrosesan data, model AI sampel untuk memulai pengembangan proses inferensi AI, aplikasi templat untuk memfasilitasi pembuatan prototipe yang cepat dan layanan mikro inti (microservices) untuk menjalankan streaming, pencitraan (imaging), dan aplikasi lainnya.
Dengan kemampuannya menghubungkan data sensor real-time ke NVIDIA Holoscan dan platform NVIDIA IGX dan NVIDIA Jetson untuk edge AI dan robotika, PolarFire FPGA Ethernet Sensor Bridge mampu membuka aplikasi edge-to-cloud yang baru, memungkinkan inferensi AI/ML, dan memfasilitasi penerapan AI dalam pasar medis, industri, dan otomotif.
"Bridge sensor Ethernet didasarkan pada platform FPGA PolarFire Microchip yang sangat hemat daya, aman, dan dapat diandalkan," ujar Bruce Weyer, wakil presiden unit bisnis FPGA Microchip. "Dengan menggabungkan rangkaian FPGA kami yang fleksibel serta platform AI canggih NVIDIA dan dukungan multi-protokol, kami memungkinkan pengembang untuk menciptakan solusi yang inovatif dan real-time yang akan merevolusi interface sensor di berbagai aplikasi edge berbasis AI yang kuat."
Dengan memanfaatkan konsumsi daya yang rendah dari teknologi PolarFire FPGA Microchip, NVIDIA Holoscan Sensor Bridge mengelola data bandwidth tinggi secara efisien dari beragam sensor melalui Ethernet, yang memungkinkan pemrosesan AI secara real-time dan berkinerja tinggi di platform NVIDIA AI. Desain hemat daya juga cocok untuk aplikasi dengan footprint kecil dan aplikasi yang hemat energi atau biaya.
FPGA PolarFire mengatasi masalah keamanan dalam aplikasi sensor dengan menyediakan fitur keamanan dan keselamatan yang tertanam untuk membantu melindungi potensi ancaman dunia maya dan memberikan integritas fisik, perangkat, desain, dan data. Selain itu, FPGA ini dirancang dengan kekebalan terhadap gangguan peristiwa tunggal (Single Event Upset – SEU) sehingga sangat andal di lingkungan yang terpapar radiasi, seperti ruang angkasa, aplikasi di ketinggian, atau lingkungan medis. Kekebalan SEU juga dapat membantu mengurangi risiko kerusakan data dan kegagalan sistem.